Kamis, 09 Mei 2013

Model Bumi Masa Depan (250 Juta Tahun Lagi)



Model Bumi Masa Depan (250 Juta Tahun Lagi)

Atriyon Julzarika


Bagaimana membuat model bumi masa depan?
Untuk membuat model bumi masa depan harus diketahui kecepatan dari pergerakan kerak-kerak bumi ini terlebih dahulu, kemudian masing-masing kerak lempeng ini ditabrakkan. Berikut ini gambar bentuk lapisan bumi.

Arah dan kecepatan lempeng tektonik

 Arah dan kecepatan gerakan lempeng tektonik saat ini direkam dengan menggunakan GPS (Global Positioning System). Gambar  tersebut menunjukkan peta kecepatan masing-masing lempeng tektonik yang ada di bumi ini. Panjang dari anak panah menunjukkan kecepatannya. Semakin panjang semakin cepat jalannya. Lempeng IndoAustalia bergerak dengan kecepatan 7-8 cm pertahun ke arah Timur laut. Sedangkan Eurasia bergerak ke timur. Terlihat bahwa ada tubrukan kalau arahnya berbeda. Tubrukan lempeng ini yang menyebabkan gempa.
Dengan bermodalkan rupa bumi saat ini beserta kecepatan gerakan benua-benua masa kini dapat dibuat model benua bumi di masa mendatang.

Bumi saat ini
Bumi saat ini tentu saja bisa di lihat saat ini juga. Kondisi saat ini merupakan kondisi ideal untuk hidupnya manusia.

Bumi dimasa kini, daerah yang tektoniknya paling aktif tentu saja Asia Tenggara, khususnya Indonesia.

Bumi masa depan 50 juta tahun lagi

Bumi 50 juta tahun yang akan datang, seandainya gerakan tektonik lempeng yang terjadi saat ini berlangsung terus hingga 50 juta tahun lagi maka Benua Australia akan menabrak Asia.

Bumi masa depan 150 juta tahun lagi

 Bumi 150 juta tahun lagi, Samudera Atlantik mulai tertutup. Terkungkung di antara benua-benua besar. Terbentuk zona penunjaman sepanjang Amerika Utara. Saat itu Amerika akan gantian menjadi pusat gempa dunia. Akibat menunjamnya kerak samudera diantaranya maka daratan Benua Afrika dan Benua Amerika Utara menjadi saling mendekat. Saat itu orang negro akan bersatu dengan orang putih.

Bumi masa depan 250 juta tahun lagi

 Beginilah rupa bumi 250 juta tahun yang akan datang. “Pangea Ultima” akan terbentuk setelah 250 juta tahun lagi. Benua Pangea masa depan, “Pangea Ultima” terbentuk akibat penunjaman kerak-kerak samudera yang habis menunjam ke dalam mantel bumi. Akhirnya mempertemukan seluruh benua-benua yang ada di Bumi. Dengan “pertemuan” benua-benua ini kemungkinan akan menyebabkan adanya tubuh air yang “terjebak” diantara benua-benua ini. Disini dunia mengajarkan pada manusia. Bagaimanapun semua ini secara alami akan bersatu, Kenapa manusia harus selalu beradu, Tidak saling mengajukan ilmu, Tetapi kenapa malah mengajukan serdadu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar